Tentang

Sebagai salah satu dari Tridharma Perguruan Tinggi, Pengabdian Kepada Masyarakat adalah wadah bagi perguruan tinggi dalam mewujudkan transformasi sosial. Hal ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat meliputi: 1) Pembelajaran masyarakat; 2) Pendampingan masyarakat; 3) Advokasi; 4)Pemberdayaan ekonomi; 5) Layanan masyarakat (agama, hukum, sosial, ekonomi, politik dan lain sebagainya); 6)Uji coba riset dan teknologi terapan; 7) Kegiatan sosial, kerohanian dan santunan; 8) Pengembangan Ekologi, Budaya dan Gender.

Meuseuraya sebagai Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh adalah peer-reviewed journal yang memuat  artikel terkait kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun yaitu setiap bulan juni dan desember. 

Kata Meuseuraya diambil dari tradisi masyarakat Aceh merupakan sebutan untuk tradisi gotongroyong dalam berbagai kegiatan sehari-hari termasuk bertani, acara pernikahan, kegiatan sosial, kebersihan hingga keamanan kampung. Spirit Meuseuraya diambil dari semut yang mampu mengangkat benda-benda besar melebihi ukuran tubuh mereka ketika dikerjakan secara bersama-sama. Spirit demikian sesuai dengan tujuan pengabdian masyarakat untuk melaksanakan proses transformasi sosial secara bersama-sama antara akademisi dan masyarakat sebagai subjek pengabdian.  

Jurnal ini memiliki tujuan sebagai wadah bagi desiminasi hasil pengabdian yang berkualitas, berdampak dan terpublikasi. Artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu yang diramu dari berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat dan penelitian terapan lainnya. Selain itu, Meuseuraya Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat mempublikasikan artikel  pengabdian yang menarik dan memiliki pengaruh transformatif bagi masyarakat atau hasil penelitian aplikatif lainnya.