TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP EKSEKUSI LELANG JAMINAN PADA INSTITUSI PERBANKAN SYARIAH DI ACEH
Abstract
Artikel ini membahas tentang tinjauan hukum Islam yang dikutip dari pendapat fuqaha dan ahli hukum tentang penggunaan teori jual beli lelang dalam penjualan barang jaminan. Setiap transaksi pembiayaan dalam perbankan syariah diwajibkan untuk menyertakan jaminan. Hal ini untuk menyelamatkan dana bank apabila nasabah melakukan wanprestasi. Bank syariah berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan memiliki hak untuk menyita jaminan nasabah yang telah jatuh tempo dan tidak ada iktikad baik untuk membayar. Namun dalam pelaksnaannya bank tidak bisa melakukan parate eksekusi untuk melakukan penjualan secara langsung. Bank harus menempuh prosedur formal yang panjang tuk mencairkan dana dari jaminan nasabah. Dan kerap kali menemui berbagai macam hambatan. Artikel ini akan menganalisis secara normatif dan empiris mengenai pelaksanaan eksekusi lelang jaminan pada
perbankan syariah di Aceh berdasarkan konsep hukum Islam yang bersumber dari Al-Quran, Hadits, dan Ijma’ para ulama. Meskipun masih menggunakan undang-undang konvensional, namun dalam aturan pelaksanaan lelang eksekusi jaminan yang diterapkan pada perbankan syariah telah banyak mengadopsi kaedah hukum Islam. Namun dalam praktiknya masih banyak dijumpai permasalahan-permasalahan yang keluar dari koridor hukum Islam yang menjunjung
tinggi falsafah maslahah dan konsep keadilan.
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-Non Commercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal AT-TASYRI' dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal AT-TASYRI', baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.