NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI SUROAN: Studi di Desa IV Suku Menanti, Sindang Dataran Kabupaten Rejang Lebong

  • Roby Krismoniansyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) CURUP
  • Idi Warsah (Scopus ID: 57216367299) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup, Bengkulu http://orcid.org/0000-0002-9406-1415
  • Guntur Putra jaya Institut Agama Islam Negeri (IAIN) CURUP
  • Muhammad Abdu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) CURUP
Keywords: values, Islamic education, Suroan’s tradition

Abstract

Merging between Islamic religion and Javanese cultural behavior has become an interesting phenomenon for any study related to religion. This is supported by the strong Javanese people’s belief in their tradition and therefore cannot be abandoned. Some people may assume that such a tradition is against religious teachings, especially Islam. Apart from that, this study sought to see another side of the tradition, especially the Suroan’s tradition in the Javanese community in Sindanti Dataran Menanti village, Rejang Lebong regency, Bengkulu, whether there were values ​​in Islamic education. To answer this problem, a qualitative approach was used by conducting direct observations and in-depth interviews. This study concluded that there were some Islamic education values ​​such as (I'tiqodiyah) which represented the value ​​related to faith such as the faith in Allah SWT; Educational value (Amaliyah) that was associated with behavior such as worshiping education; and educational value (Khuluqiyah) which was related to ethics (morals) aiming to avoid oneself from negative behavior and decorate oneself with commendable behavior.

References

Abdulah, M. N. A., & Putra, R. R. S. (2018). Nyangku: Implementasi Nilai-Nilai Sosial Melalui Ritual Upacara Adat Desa Panjalu Ciamis Jawa Barat. SOSIO Edukasi Jurnal Studi Masyarakat Dan Pendidikan, 2(1).
Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metodologi penelitian kualitatif. CV Jejak (Jejak Publisher).
Bali, M. M. E. I., & Fadli, M. F. S. (2019). Implementasi Nilai-nilai Pendidikan Pesantren dalam Meningkatkan Ketahanan Mental Santri. PALAPA, 7(1), 1–14.
Fadlan, M., & Sinaga, R. M. (2020). Social Action in Suroan Tradition in Javanese Society. European Academic Research Journal, 7(11), Article 11. http://euacademic.com/earj/article/view/28
Faris, S. (2016). Islam dan Budaya Lokal (Studi Atas Tradisi Keislaman Masyarakat Jawa). Thaqafiyyat: Jurnal Bahasa, Peradaban Dan Informasi Islam, 15(1), 74–90.
Gumilang, G. S. (2016). Metode penelitian kualitatif dalam bidang bimbingan dan konseling. Jurnal Fokus Konseling, 2(2).
Hadi, S. (2017). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif Pada Skripsi. Jurnal Ilmu Pendidikan, 22(1).
Hasan, I. (2017). Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Al-Qur ‘an (Telaah Surah Al-Fatihah). At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam Dan Humaniora, 1(2), 56–76.
Hasanah, H. (2017). Teknik-teknik observasi (sebuah alternatif metode pengumpulan data kualitatif ilmu-ilmu sosial). At-Taqaddum, 8(1), 21–46.
Hawi, A., & Khoiri, Q. (2017). Arah Pengembangan Pendidikan Agama Berwawasan Multikultural. Intizar, 23(1), 41–54.
Hidayah, W. N. (2020). Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Buku “Stop Pacaran, Ayo Nikah!” Karya Hamidulloh Ibda. Jurnal Ilmiah Citra Ilmu, 16(31), 81–96.
Humaedi, M. A. (2015). MengIslamkan Jawa: Sejarah Islamisasi di Jawa dan Penentangnya dari 1930 sampai Sekarang Karya MC Ricklefs. Harmoni, 14(1), 184-197.
Iki, L. F. (2019). Sosiologi Hukum. Addayyan : Jurnal Mu’amalah/Hukum Ekonomi Syari’ah, 14(1), 56–70.
Kahar, K. (2016). Fitrah Manusia. Jurnal Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam & Pendidikan, 8(2), 40–47.
Kamal, M. A. M. (2016). Interelasi Nilai Jawa dan Islam dalam Berbagai Aspek Kehidupan. KALAM, 10(1), 19–42.
Khoiriyah, K., & Muhammad, D. H. (2018). Makna Pluralisme Pendidikan Agama Islam Di Sekolah. Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman, 2(2), 133–143.
Khumaini, M. I. K. (2018). Nilai-nilai Aqidah Pada Ajaran Kejawen di dalam persaudaraan Setia Hati Terate di Madiun.
Kurniawan, S. (2019). Komunikasi Ritual Suroan pada Masyarakat Suku Jawa di Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah Syi’ar, 19(2), 138–150.
Lalita, Y. M. (2018). Manajemen Risiko Tradisi Kirab Pusaka Malam 1 Suro Keraton Surakarta. Jurnal Tata Kelola Seni, 4(1), 8–18.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook. SAGE Publications, Inc.
Mulyana, R. (2011) Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta
Mustafida, F. (2020). Integrasi Nilai-nilai Multikultural dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 4(2), 173–185.
Nata, A. (2013). Kapasita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta: Rajawali Pers.
Pamungkas, M. I. (2017). Penanaman Nilai-nilai Islam dalam Kegiatan Sebelum Belajar Siswa di SMP PGII 1 Bandung. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 202–211.
Purwanda, H., Rijal, S., & Purwanti, P. (2018). Campur Kode dalam Acara Kenduri di Kelurahan Rawa Makmur Kecamatan Palaran Kota Samarinda: Kajian Sosiolinguistik. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni Dan Budaya, 2(4), 313–326.
Rohman, F., & Laili, R. (2018). Keris dalam Tradisi Santri dan Abangan. Kontemplasi: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 6(01), 79–98.
Rosala, D. (2017). Pembelajaran seni budaya berbasis kearifan lokal dalam upaya membangun pendidikan karakter siswa di sekolah dasar. Ritme, 2(1), 16–25.
Safei, H. A. A. (2016). Sosiologi Dakwah Rekonsepsi, Revitalisasi, dan Inovasi. Deepublish.
Safera, D., & Huda, M. C. (2020). TRadisi Suroan Sebagai Tapak Tilas Walisongo (Studi di Desa Jatirejo Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang). Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 3(1), 66–79.
Sahabudin, A., Tahir, R., Hadian, M. S. D., & Nugraha, A. (2019). Budaya Panjang Mulud Sebagai Daya Tarik Wisata Perkotaan Berbasis Masyarakat di Kota Serang. Journal of Indonesian History, 8(2), 169–176.
Samsudin, M. A. (2019). Revitalisasi Integrasi Nalar Bayani,‘Irfani dan Burhani dalam Pengembangan Pendidikan Pesantren. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 3(2), 201–206.
Siburian, A. L. M., & Malau, W. (2018). Tradisi Ritual Bulan Suro pada Masyarakat Jawa di Desa Sambirejo Timur Percut Sei Tuan. Gondang: Jurnal Seni Dan Budaya, 2(1), 28–35.
Siregar, R. (2018). Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Kekeluargaan Batak Angkola. Al-Muaddib: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Dan Keislaman, 3(2).
Subekti, I., Fitriana, A., Chasanah, C., Riskiana, J., & Suhartono, S. (2016). Peran Pendidikan Karakter dalam Pembentukan SDM Berkualitas dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan.
Sulaiman, S. (2019). Hakikat Manusia Sebagai Pendidik dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam. Auladuna: Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 1(1), 91–99.
Taufiq, B. (2017). Identifikasi Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pada PNPM Mandiri. Jurnal Penelitian, 11(1), 69–90.
Triana, U. (2019). Tradisi Suroan Dalam Perspektif Pendidikan Islam (Studi Kasus di Desa Sumber Agung Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan) [PhD Thesis]. UIN Raden Intan Lampung.
Warsah, I. (2017). Kesadaran Multikultural sebagai Ranah Kurikulum Pendidikan. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam, 6(2), 268–279.
_____. (2018). Interkoneksi Pemikiran Al-Ghazāli dan Sigmund Freud Tentang Potensi Manusia. Kontekstualita, 32(01).
_____. (2018). Pendidikan Keimanan Sebagai Basis Kecerdasan Sosial Peserta Didik: Telaah Psikologi IslamI. Psikis: Jurnal Psikologi Islami, 4(1), 1–16.
_____. (2018). Pendidikan Keluarga Muslim di Tengah Masyarakat Multi-Agama: Antara Sikap Keagamaandan Toleransi (Studi Di Desa Suro Bali Kepahiang-Bengkulu). Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 1–24.
_____. (2018). Relevansi Relasi Sosial Terhadap Motivasi Beragama Dalam Mempertahankan Identitas Keislaman di Tengah Masyarakat Multi Agama (Studi Fenomenologi di Desa Suro Bali Kepahiang Bengkulu). Kontekstualita, 32(02), Article 02. https://doi.org/10.30631/kontekstualita.v34i02.42
Warsah, I., Cahyani, D., & Pratiwi, R. (2019). Islamic Integration And Tolerance In Community Behaviour; Multiculturalism Model In The Rejang Lebong District. Behaviour, 9(1).
Warsah, I., Masduki, Y., Imron, I., Daheri, M., & Morganna, R. (2019). Muslim Minority in Yogyakarta: Between Social Relationship and Religious Motivation. QIJIS (Qudus International Journal of Islamic Studies), 7(2), 367–398. https://doi.org/10.21043/qijis.v7i2.6873
Published
2020-06-29
How to Cite
Krismoniansyah, R., Warsah, I., Putra jaya, G., & Abdu, M. (2020). NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI SUROAN: Studi di Desa IV Suku Menanti, Sindang Dataran Kabupaten Rejang Lebong. AT-TA’DIB: JURNAL ILMIAH PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM, 12(01), 1-14. https://doi.org/10.47498/tadib.v12i01.335
Section
Articles