KETAHANAN EKONOMI KELUARGA DALAM EKONOMI ISLAM: SEBAGAI UPAYA MENCARI SOLUSI ALTERNATIF
Abstract
This paper explains the Islamic economic system which is believed to be not only an alternative economic system but can be a solution to various economic problems including the family economy. To explain this will explain the definition, genealogy and comparison of Islamic economics with conventional economic systems, and the last explained the Islamic economic solution to the economic resilience of the family economy. This paper uses a qualitative method to narrate the concept of Islamic economics as a solution to the family economy with a philosophical and normative approach and refers to secondary research sources such as books, journals and other scientific articles. From the observations that have been made, the economic resilience of the family starts from applying the Islamic economy in household life, then being simple/modest, abandoning usury practices, giving zakat, the spirit of work, avoid asking for solicitation and addressing the government properly.
References
Agus Arwani (2017). Epistemologi Hukum Ekonomi Islam (muamalah). Religia, 15 (1).
Alamsyah, H. (2012). Perkembangan dan prospek perbankan syariah Indonesia: tantangan dalam menyongsong MEA 2015. Makalah disampaikan pada Ceramah Ilmiah Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI), Milad ke-18 IAEI, (13 April 2012). Atau juga dapat dibaca dalam https://nasional.sindonews.com/berita/960289/161/ekonomi-syariah-dan-mea diakses 28 Desember 2020
Ali, Z., & Tarmizi. (2008). Hukum Ekonomi Syariah. Jakarta: Sinar Grafika.
Al-Qur’anul Karim, Departemen Agama RI. 2010. An-Nur Al-Qur’an dan Terjemahnya, Bandung: CV Fokusmedia, Yayasan Assalam International Indonesia.
http://kelembagaan.ristekdikti.go.id/index.php/tag/ban-pt/
http://noven-suprayogi-feb.web.unair.ac.id/artikel_detail-169682-Ekonomi%20Politik%20Islam-EKONOMI%20SYARIAH%20DI%20INDONESIA:%20PELUANG%20DAN%20TANTANGAN.html
http://noven-suprayogi-feb.web.unair.ac.id/artikel_detail-169682-Umum-EKONOMI%20SYARIAH%20DI%20INDONESIA:%20PELUANG%20DAN%20TANTANGAN.html
http://prodihukumekonomiislam.iaitfdumai.ac.id/2016/04/solusi-praktis-hadapi-krisis.html
http://www.ekonomisyariah.org/9175/indonesia-raih-peringkat-pertama-global-islamic-finance-report-2019/
https://muttaq.in/membangun-ekonomi-rumah-tangga-islami/
https://republika.co.id/berita/qnum7m283/bank-syariah-indonesia-bsi-resmi-beroperasi-hari-ini
https://www.kompasiana.com/rudywiryadi2002/5ffd11478ede486e7a48bdd2/asia-tenggara?page=all
Husein Syahatah, Dudung Rahmat Hidayat, dan Idhoh Anas (1998). Ekonomi Rumah Tangga Muslim. Gema Insani Press.
Islamic, B. M. B. (2011). Global Islamic Finance Report 2012.
Mardani (2011). Hukum Ekonomi Syariah di Indonesia. Penerbit PT Refika Aditama: Bandung.
Nurul Huda dan Mohammad Heykal (2010). Lembaga Keuangan Islam: Tinjauan Teoretis dan Praktis, Cet. I, Jakarta: Kencana.
Sayyid Sabiq (1984). Fiqih Sunnah, terj. Mohammad Nabhan Husein. Bandung: Alma’arif.
Veithzal Rivai dan Andi Buchari (2009). Islamic Economic: Ekonomi Syariah Bukan Opsi Tetapi Solusi!. Jakarta: Bumi A.
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-Non Commercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal AT-TASYRI' dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal AT-TASYRI', baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.