Konsep Permasalahan Psikologis Pada Gen-Z
Solusi Qur'ani Serta Aktualisasi di Media Sosial
Abstract
Permasalahan kesehatan mental pada Generasi Z semakin mengkhawatirkan akibat tingginya intensitas penggunaan media sosial. Gejala seperti kecemasan, stres, dan ketidakstabilan emosi sering dipicu oleh fenomena digital seperti FoMO, perbandingan sosial, dan perundungan siber. Tulisan ini mengambil posisi dalam diskursus integrasi spiritual-psikologis dengan menawarkan solusi berbasis Al-Qur’an terhadap gangguan mental tersebut. Menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dan metode studi kepustakaan, artikel ini menganalisis bentuk dan penyebab gangguan mental pada Gen-Z serta menyajikan nilai-nilai spiritual Qur’ani seperti dzikir, tawakkal, dan qana’ah sebagai media penyembuhan jiwa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai ini, jika diaktualisasikan melalui konten media sosial, mampu menciptakan ruang digital yang menenangkan dan membangun identitas positif. Media sosial pun dapat menjadi sarana dakwah spiritual dan penyembuhan mental apabila dimanfaatkan secara bijak. Kesimpulannya, integrasi antara spiritualitas Qur’ani dan literasi digital adalah solusi strategis dalam mengatasi krisis psikologis Gen-Z. Artikel ini memberikan kontribusi berupa model spiritual yang aplikatif dan kontekstual untuk meningkatkan kesehatan mental generasi muda di era digital.
References
Abdussamad Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif (cetakan 1; Rapanna P, Ed.). makasar: syakir medai press.
Abidin, R. (2025). Konsumsi Media Sosial Generasi Z Menentukan Perubahan Perilaku Sosial Keluarga Muslim Masa Kini. JCS: Journaal of Comprehensive Science, 4(4), 1336–1344. https://doi.org/10.59188/jcs.v4i4.3114
Afifah, N., & Kuntari, S. (2025). Peran Media Sosial dalam Pembentukan Identitas Sosial Gen Z Di Aplikasi TikTok dan Instagram. Peshum : Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora, 4(3), 4409–4415. https://doi.org/10.56799/peshum.v4i3.8367
Al-Qurthubi, S. I. (2007). Tafsir Al-Qurthubi (1st ed.; M. B. Mukti, Ed.). Jakarta Selatan: Pustaka Azzam.
Apriyanti, H., Aeni, I. S., Kinaya, R. S., Nabilla, N. H., Laksana, A., & Latief, L. M. (2024). Keterlibatan Penggunaan Media Sosial pada Interaksi Sosial di Kalangan Gen Z meningkatkan kreatifitasnya untuk mendesain isi media yang dimiliki , dapat mengirim dan. Sosial Simbiosis : Jurnal Integrasi Ilmu Sosial Dan Politik, 1(4). https://doi.org/10.62383/sosial.v1i4.929
Asari, A., Syaifuddin, R. E., Ningsi, N. S., Maria, H. D., Adhicandra, I., Nuraini, R., … Murti, S. (2023). Komunikasi Digital (Pertama; Y. D. Kristanto, Ed.). Klaten, Jawa Tengah: Penerbit Lakeisha.
Ath-Thabari, A. J. M. bin J. (2008). Jami’ Al-Bayan an Ta’wil Ayi Al-Qur’an (1st ed.; B. H. Amin, Ed.). jakarta: Pustaka Azzam.
Chakrabarti, D. (2024). A Study on How Social Media FOMO ( Fear of Missing Out ) Impacts the Gen Z Audience. 0651(1), 1–6. https://doi.org/10.54105/ijmcj.E1083.04010924
Ekasani, D., & Kuswinarno, M. (2024). Digital-Native Workforce: Strategi Pengembangan SDM Untuk Generasi Z. Kohesi: Jurnal Multidisiplin Saintek, 5(5), 1–8. https://doi.org/10.3785/kohesi.v5i5.7598
Gloriabarus. (2022). Hasil Survei I-NAMHS: Satu dari Tiga Remaja Indonesia Memiliki Masalah Kesehatan Mental. Retrieved from https://ugm.ac.id/id/berita/23086-hasil-survei-i-namhs-satu-dari-tiga-remaja-indonesia-memiliki-masalah-kesehatan-mental/
Hamka. (2015). Tafsir Al-Azhar. jakarta: Gema insani.
Haniifah, N. R. N., Isbandi, F. S., Rahayu, K. A., Natasha, A. D., Thoriq, A., & Ilmu, H. F. (2025). Pengaruh Penggunaan Media Sosial terhadap Kesehatan Mental Gen Z Studi Kasus : Survei Anggota Gen Z Waktu yang Mereka Habiskan di Media Sosial. Jurnal Bisnis Dan Komunikasi Digital, 2(2), 1–16. https://doi.org/10.47134/jbkd.v2i2.3581
Harahap, S. R. (2022). Eksistensi Nilai-nilai Dakwah di Kalangan Generasi Z. Jurnal MD: Jurnal Manajemen Dakwah, 8(1), 79–99. https://doi.org/doi.org/10.14421/jmd.2022.81-04
Hardiyanto, L., Iriansyah, H. S., & Pudjiastuti, S. R. (2024). Cyberbullying on Social Media and Its Implications for the Mental Health of Generation Z in the Context of the Second Principle. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara, 15(2), 189–198. https://doi.org/10.37640/jip.v15i2.1828
Hasan, M. A. K. (2023). Tafsir Tematik Ayat-Ayat Psikologi (Pertama; Z. Abdurrahman, Ed.). Sukoharjo: Oase Pustaka.
Hidayat, S., Usulu, R. Q., Farhan, M., Effendi, H., Astrid, L., Vrij, C., & Solihat, A. (2022). Efektifitas Dakwah Di Internet Untuk Gen-Z. Jurnal Al-Bayan: Media Kajian Dan Pengembangan Ilmu Dakwah, 28(1), 43–55. https://doi.org/10.22373/albayan.v28i1.13433
Ika, Az-Zahra, J., Razzaq, A., & Nugraha, M. Y. (2025). Menyebarkan Nilai Islam Di Kalangan Gen-Z ( Studi Kasus Strategi Komunikasi Dakwah Digital Pada Akun Tiktok Kadam Sidik ). Naafi: Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 2(3), 421–433. https://doi.org/10.62387/naafijurnalilmiahmahasiswa.v2i3.175
Indonesia, K. K. R. (2024). Pentingnya Kesehatan Mental bagi Remaja dan Cara Menghadapinya. Retrieved November 28, 2025, from Ayo Sehat Kemenkes website: https://ayosehat.kemkes.go.id/pentingnya-kesehatan-mental-bagi-remaja
Katsir, I., Penerjemah, Ghoffar, M. A., Mu’ti, A., & Al-Atsari, A. I. (2004). Lubaabut Tafsir min Ibnu Katsir. Bogor: Pustaka Imam Asy-syafi’i.
Lyngdoh, T., El-Manstrly, D., & Jeesha, K. (2023). Social isolation and social anxiety as drivers of generation Z’s willingness to share personal information on social media. Psychology and Marketing, 40(1), 5–26. https://doi.org/10.1002/mar.21744
Merino, M., Tornero-Aguilera, J. F., Rubio-Zarapuz, A., Villanueva-Tobaldo, C. V., Martín-Rodríguez, A., & Clemente-Suárez, V. J. (2024). Body Perceptions and Psychological Well-Being: A Review of the Impact of Social Media and Physical Measurements on Self-Esteem and Mental Health with a Focus on Body Image Satisfaction and Its Relationship with Cultural and Gender Factors. Healthcare (Switzerland), 12(14). https://doi.org/10.3390/healthcare12141396
Nurlaila, C., Aini, Q., Setyawati, S., & Laksana, A. (2024). Dinamika Perilaku Gen Z Sebagai Generasi Internet. Konsensus: Jurnal Ilmu Pertahanan, Hukum Dan Ilmu Komunikasi, 1(6), 95–102. https://doi.org/10.62383/konsensus.v1i6.433
Nurusshobah, & Fitra, A. A. (2025). Kesehatan Mental dan Spiritualitas : Bagaimana Konsep Al-Qur ’ an Menghadapi Krisis Psikologis Era Kontemporer ? Al-Fahmu: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 4(1), 115–130. https://doi.org/10.58363/alfahmu.v4i1.281 Kesehatan
Pebriani, D., Aramico, B., & Septiani, R. (2025). Studi Eksplorasi Penggunaan Akses Sosial Media Terhadap Kecemasan Pada Remaja Gen Z. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 1230–1242. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.43442
Permadi, D. A. (2022). Kecemasan sosial dan intensitas penggunaan media sosial pada remaja. Psycomedia: Jurnal Psikologi, 2(1), 7–13. https://doi.org/10.35316/psycomedia.2022.v2i1.7-13
Shihab, M. Q. (2017). Tafsir Al-Misbah (Pertama). Tangerang: Lentera Hati.
Triastuti, I., Nurfauziah, W. S., & Noviyanti, I. (2025). Tingkat Stres Pada Gen Z Terhadap Pengaruh Media Sosial. 4(1), 264–272.
Wiramaya, D. S. (2024). Pengaruh Media Sosial terhadap Akidah Generasi Z Muslim di Perkotaan. Seminar, 4, 130–142.
World Health Organization. (2024). Mental health of adolescents. Retrieved from https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/adolescent-mental-health
Zaman, S. N. (2024). Survey Deloitte: Kekhawatiran Gen Z dalam Hidup. Akademik: Jurnal Mahasiswa Humanis, 4(1), 54–62. https://doi.org/10.37481/jmh.v4i1.658
Copyright (c) 2025 M.Zakian Ifada, Firdaus, Maimun Muzaka, Lutfah Mukaromah, Santi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish articles in Basha'ir: Jurnal Studi Al-Qur'an & Tafsir agree to the following conditions:
- The author retains copyright and grants the Basha'ir Journal the right from the first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license that allows others to make changes, adjust and build on the work with recognition of the author's work and initial publication in the Journal.
- Authors are allowed to copy and redistribute published versions of works in journals (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in a book), with recognition of their initial publication in Basha'ir: Jurnal Studi Al-Qur'an & Tafsir.
- Authors are allowed and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, and increase citations of published works